Setiap tahun, tepatnya tanggal 22 April, jutaan penduduk dunia merayakan Hari Bumi untuk menggugah dan menyerukan gerakan cinta bumi. Gerakan tersebut merupakan upaya untuk memengaruhi penduduk dunia yang pada 2012 akan mencapai tujuh milyar orang agar turut serta menyelamatkan bumi.
Usia bumi makin tua, kualitasnya pun semakain menurun akibat dampak aktivitas manusia seperti pencemaran, kerusakan laut, kerusakan hutan, hilangnya spesies, dan perubahan iklim. Menurunnya kualitas bumi juga menyebabkan menurunnya kualitas hidup manusia itu sendiri.
Sebagai bagian dari kampanye global untuk meningkatkan aksi kepedulian terhadap lingkungan, puluhan siswa dan guru dari enam SMU dan SMK di Maba, Buli, dan Wasile merayakan Hari Bumi dengan mengamati aneka burung liar di hutan alam Desa Foli, Kecamatan Wasile Tengah, pada Jumat-Minggu (20-22/4). Dengan menggunakan teropong, para siswa antusias mengamati perilaku burung liar yang bermain di alam. Berbagai jenis burung berhasil diamati diantaranya pergam boke, nuri pipi merah, kakatua putih, nuri bayan, burung madu hitam, dan elang bondol.
Untuk cerita lebih lanjut mengenai peringatan hari bumi di Halmahera silakan baca disini