Burung kakatua telah mengisi kehidupan masyarakat Indonesia sejak kecil melalui lagu anak-anak yang dinyanyikan hampir setiap generasi. Jenis kakatua apakah yang dimaksud? Tidak ada keterangan mengenai hal tersebut. Yang pasti, ada 21 jenis kakatua yang tercatat di dunia, tujuh jenis di antaranya terdapat di Indonesia.
Kakatua-kecil jambul-kuning (cacatua sulphurea), kakatua seram (cacatua moluccensis), kakatua koki (cacatua galerita), kakatua tanimbar (cacatua goffini), kakatua rawa (cacatua sanguinea), kakatua raja (probosciger aterrimus), dan kakatua putih (cacatua alba). Ketujuh jenis inilah yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Baca juga: Anugerah Paruh Bengkok untuk Maluku
Berdasarkan wilayah persebarannya, tujuh jenis kakatua ini memiliki wilayah dan sebarannya masing-masing. Nama terakhir yang disebutkan di atas, kakatua putih, hanya hidup di wilayah Maluku Utara. Habitat kakatua putih tercatat berada di Pulau Halmahera, Bacan, Ternate, Kasiruta, Tidore, dan Mandioli.
Dari sisi tampilan fisik, kakatua putih sepintas cukup mirip dengan kakatua koki – terlebih jika jambulnya tak berdiri. Hal yang membedakan keduanya terletak pada dominasi warna putih di seluruh bagian fisik jenis yang kerap dipanggil dengan nama ‘umbrella cockatoo’ ini. Jika jambulnya mengembang dan berdiri, bentuknya menyerupai payung.
Baca juga: #15thnBurungIndonesia: Menyusun Profil Lanskap Konservasi Kawasan Wallacea
Populasi kakatua putih terus terancam oleh penangkapan dan perdagangan berlebihan. Selain itu, ancaman terhadap populasinya semakin besar karena jenis ini tidak termasuk ke dalam satwa yang dilindungi. Padahal, tingkat perdagangan kakatua ini lebih tinggi dibandingkan jenis kakatua yang lain.
Badan Konservasi Dunia, IUCN, telah mengategorikan satwa ini sebagai jenis terancam punah dengan status Genting (EN). Bahkan, kakatua putih pun telah masuk ke dalam daftar appendix II dalam konvensi perdagangan internasional tumbuhan dan satwa liar spesies terancam (CITES). Artinya, jika tidak ada pengaturan ketat dalam proses perdagangannya, maka ancaman kepunahan akan semakin meningkat.
***
Kakatua putih menjadi objek untuk tema Wallpaper Burung Indonesia bulan Maret 2017. Bantu kami meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberadaan “si putih dari Maluku” yang terancam punah ini. Klik tautan berikut: Wallpaper Burung Kakatua Putih