-
The number of bird species in Indonesia has increased in 2024. Two things are driving this change: changes in taxa and new distribution records.
Photo: Javan Blue-flycatcher (Cyornis banyumas) | Burung Indonesia/Jihad
Raja-udang bengkaratu (Cittura sanghirensis) | Foto: Rekam Nusantara Foundation
Office Warming Burung Indonesia
Pada 19 April 2024 ada yang nampak berbeda di kantor Burung Indonesia. Orang-orang memakai pakaian adat khas dari berbagai daerah di Indonesia terlihat lalu lalang. Riuh suara suka cita terdengar di berbagai sudut halaman belakang.
Water is finally flowing in our village
Not everyone can access clean water easily. This kind of difficulty has been experienced by the community living in Titipa Village in East Wasile District, East Halmahera Regency, North Maluku Province. Access
Hoping for Life in Hutan Harapan
Sumatra Island has lowland forests that represent about 20 percent of the island's biodiversity. As well as being a haven for biodiversity, these forest areas are also home to the Batin Sembilan indigenous people who have traditionally lived
Wetland Habitat in the Shackles of Waste
For waterbirds, Indonesia is a paradise. With its long coastline, it is the best location for resident and migratory waterbirds. However, this paradise for waterbirds is increasingly threatened by the presence of plastic waste.
Merchandising
Bird distribution maps by avifauna region and province that help narrow down what species can be found in certain locations in Indonesia.
-
Keanekaragaman hayati yang unik dan kaya menjadi salah satu kelebihan Wallacea. Kawasan ini telah menjadi inspirasi dan menarik berbagai peneliti dari berbagai dunia. Selain keanekaragaman hayati, apalagi keunikan Wallacea?
-
Pemanfaatan sumber daya alam dan lahan untuk pertanian tentunya tidak terhindarkan. Namun, telah banyak inisiatif-inisiatif masyarakat di Wallacea yang memanfaatkan sumber daya alam selaras dengan alam.
-
Aturan adat telah menjaga alam di Wallacea sejak ratusan tahun lalu. Karenanya, keanekaragaman hayati dapat terjaga hingga kini. Inilah cerita masyarakat yang melestarikan alam melalui aturan adat.
-
Sebagian besar wilayah Wallacea merupakan lautan. Di dalamnya terdapat keanekaragaman hayati yang sangat kaya. Sementara di pesisir, masyarakat nelayan memanfaatkannya untuk kesejahteraan mereka. Berbagai kelompok telah melakukan inisiatif perlindungan wilayah laut dan pesisir secara berkelanjutan, demi masa depan yang lebih baik dan alam yang terus lestari.